TEKNIK BUDIDAYA SEMUT RANGRANG TANPA POHON

Budidaya Semut Rangrang 


PENDAHULUAN 
Budidaya Semut Rangrang - Sudah menjadi mitos dalam dunia hobi burung bahwa pakan keroto atau telur dari semut merah (rangrang) tidak bisa diproduksi sendiri.Jadi selama ini asumsi yang berkembang adalah semua kroto yang beredar dipasaran selalu didapat dari hasil alam seperti pohon kebun,hutan serta tanaman liar lainnya.Benarkan demikian ?

Namun jika dicermati perkembangan akhir-akhir ini,ternyata bisnis Kroto juga sudah mengalami perkembangan dari sisi teknisnya.Hal ini membuat pengetahuan tentang budidaya semur rangrang menjadi penting atau dengan kata lain dengan kata lain sudah ada usaha menangkarkan serta budidaya semut rangrang / semut merah sekaligus memanen hasil krotonya.

Makanan semut sangat beragam,namun dapat diklarifikasi kedalam dua kelompok besar,yaitu protein (HORMONIK) dan gula.Tidak seperti semut lainnya,semur rangrang lebih menyukai protein (HORMONIK) dari pada gula.Protein dapat ditemukan pada daging ,ikan,ayam,tikus dan serangga.

Semut rangrang aktif mencari makanan dan membawanya kedalam untuk seluruh anggota sarang tersebut.Mereka memangsa berbagi jenis hama,misalnya ngengat yang aktif pada malam hari maupun yang bersembunyi di bawah daun pada siang hari.Selain butuh protein semut rangrang membutuhkan makanan tambahan berupa gula.


Untuk mendapatkan gula semut rangrang lebih suka mencari cadangan gula seperti embun madu (yang dikeluarkan oleh serangga penghisap cairan tanaman) atau nektar.Embun madu tersebut diperlukan sebagai energi tambahan pada periode awal pembangunan sarang.
Maka ketika membangun sarang semut rangrang mencari daun-daun muda yang dihuni oleh serangga penghasil embun madu dan memasukkannya kedalam sarang.
Yang mengagumkan,ternyata semut ini memiliki perilaku yang layak ditiru oleh manusia,diantaranya adalah pemberani.Rangrang dikenal berani menyerang organisme lain yang menggangu meskipun ukuran tubuhnya 100 kali lebih besar dari mereka.Selain itu semut ini juga sangatlah lincah dan dapat berlarian keatas dan kebawah pohon sepanjang hari.

CARA TERNAK KROTO DALAM TOPLES
Cara ternak kroto dalam toples adalah cara paling mudah untuk membudidayakan pakan ternak ini.Selain tidak membutuhkan tempat yang besar dan luas,budidaya kroto metode ini tidak memburuhkan lahan dan dapat dilakukan perumahan dan kota.

Bahan Budidaya Kroto di Toples
  • Toples.Ukurannya bisa bebas,namun usahakan yang transparan
  • Nampan.Sesuaikan dengan ukuran toples,usahakan lebih besar dari toples
  • Plester atau solasi / kertas koran yang dapat digunakan menutup lubang bagian bawah toples nantinya
  • Sebuah bata atau dudukan lainnya
Cara Ternak Kroto
  1. Lubangi toples pada bagian bawah dengan diameter 3-5 cm
  2. Ambil nampan yang telah disediakan dan isi dengan air secukupnya jangan terlalu penuh,ini bertujuan agar semut rangrang tidak keluar dari sarangnya (toples)
  3. Ambil batu bata atau dudukan lainnya dan letakkan diatas nampan 
  4. Tutup muka toples dengan penutup tolpes dan tutup lubang pada bagian bawah dengan kertas atau solasi yang telah disediakan.Ini bertujuan agar semut rangrang tersebut mudah bersarang dan membuat jaring serta tidak lari dari tiples tersebut
  5. Selanjutnya letakkan toples diatas bata atau dudukan yang ada dinampan 
  6. Setelah semut rangrang dan toples tersebut telah diletakkan diposisi yang benar,menutup lubang dapat dibuka
  7. Biarkan semut rangrang tersebut bersarang sengan baik ,proses selanjutnya adalah persiapan pakan untuk semut tersebut
PERSIAPAN PAKAN SEMUT RANGRANG
Persiapan pakan untuk semut rangrang dapat memanfaatkan gelas atau botol minuman mineral potong botol atau gelasnya menjadi setengah saja.Letakkan delas air mineral ini diatas toples yang ada diatas nampan.

Untuk tahap pertama makanan yang dapat diberikan adalah ulat hongkong atau jenis ulat lainnya.Untuk minum dapat diberikan air gula yang sedikit kental.Jangan lupa sediakan juga air pada tutup botol diatas toplesnya agar semut rangrang dapat merasakan seperti dialam biasanya.

CARA PANEN KROTO


Cara budidaya kroto memang dapat dilakukan dengan mudah,namun bagaimana dengan panen kroto yang telah diternakkan ? Proses panen kroto yang telah dihasilkan oleh semut rangrang tersebut harus dilakukan secara hati-hati.Tentu jika tidak hati-hati anda akan terkena gigitan yang sangat menyakitkan.

Bahan dan Cara Panen Kroto :
  1. Gunakan sarung tangan karet agar tidak terkena gigitannya 
  2. Tepung untuk diolesi disarung tangan agar tidak lengket
  3. Dua buah ember ,digunakan untuk membongkar toples dan yang satu  untuk menempatkan hasil panen
  4. Sapu lidi untuk memisahkan jaring-jaring yang dibuat oleh semut rangrang,atau dapat menggunkan sarung tangan yang telah dilumuri tepung
Setelah jaring robek kroto dapat diambil dan akan jatuh kebawah,tadah kroto yang jatuh di ember yang telah disediakan.

Butuh Bantuan?Jangan Sungkan 

Jika Anda Butuh Bantuan,Ataupun Hal-Hal Yang Ingin Ditanyakan,Jangan Ragu Untuk Menghubungi Kami,Dengan Senang Hati akan Kami Bantu

TELP/SMS/WA

0821 4833 8414

Comments